BMRPost.id, Bolmong – Sebagai persiapan menghadapi Idul Adha dan mengantisipasi musim kemarau, Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) melakukan pengecekan pasokan bahan kebutuhan pokok di berbagai pasar dan gudang Bulog.
Kegiatan ini dilakukan untuk menjamin ketersediaan dan harga bahan pokok tetap stabil menjelang perayaan Lebaran. Pemeriksaan dilakukan di lima lokasi, termasuk Pasar Tanoyan, Pasar Imandi, Pasar Doloduo, dan gudang Bulog di Kelurahan Mogolaing.
Yusra Alhabsyi, Bupati Bolaang Mongondow, melakukan inspeksi ke gudang Bulog jagung di Lolak. Sementara itu, Wakil Bupati Dony Lumenta meninjau Pasar Imandi dan Sekretaris Daerah Abdullah Mokoginta memantau Pasar Tanoyan.
Inspeksi di gudang Bulog Mogolaing dipimpin oleh Asisten II Renti Mokoginta bersama Kadis Ketahanan Pangan I Wayan Mudiyasa dan beberapa kepala OPD.Tujuan peninjauan tersebut adalah untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok menjelang Idul Adha dan musim kemarau. Rabu (04/06/2025}
Meskipun demikian, ditemukan adanya kenaikan harga pada beberapa komoditas, namun sebagian lainnya masih stabil. Bupati Alhabsyi juga menggarisbawahi pentingnya pengawasan terhadap kualitas barang dagangan untuk memastikan keamanan konsumsi.
“Pemerintah daerah menjamin kualitas barang dagangan, memastikan semuanya memenuhi standar kelayakan dan masih berlaku hingga tanggal yang tertera” ungkapnya.
Bupati tidak hanya memantau harga dan ketersediaan barang, tetapi juga memastikan kebersihan pasar tetap terpelihara meskipun ada sejumlah kendala.
Ketersediaan bahan pokok di gudang Bulog Mogolaing juga mencukupi. Asisten II Renti Mokoginta meyakinkan bahwa persediaan beras, minyak goreng, dan gula pasir di gudang tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan menjelang Lebaran Idul Adha. Dengan demikian, harga bahan pokok diprediksi akan tetap stabil..
“Kestabilan harga sangat bergantung pada ketersediaan pasokan barang yang terjaga. Dengan memastikan pasokan stabil, fluktuasi harga dapat dicegah”.ujarnya.
Meskipun harga beberapa barang kebutuhan pokok seperti cabai, daging, dan telur mengalami peningkatan, kenaikan tersebut masih dianggap normal dan tidak melampaui 5% dari Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan.
“Menjelang Lebaran, pemerintah berupaya keras untuk memastikan harga dan pasokan bahan pokok tetap stabil dengan melakukan pengawasan langsung di pasar tradisional,” kata Renti
Kerja sama antara pemerintah daerah, pedagang, dan pengelola pasar bertujuan untuk memastikan masyarakat dapat berbelanja dengan tenang, terhindar dari kenaikan harga dan kekurangan pasokan.
I Wayan Mudiyasa, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Bolmong, menyatakan bahwa Bulog telah menyiapkan stok yang memadai, termasuk 1.085.780 ton beras medium, 163.325 ton beras premium, 21.568 ton gula pasir, dan 738.050 ton jagung.
