RS Bhayangkara menerima 45 kantong jenazah
Hingga Minggu pukul 18.00 WIB, Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya telah menerima 45 kantong jenazah korban akibat runtuhnya Pondok Pesantren Al Khoziny.
Kombes Pol M Khusnan, Kabid Dokkes Kepolisian Daerah Jawa Timur, menyatakan dalam konferensi pers di RS Bhayangkara Surabaya bahwa jumlah kantong jenazah yang dikirimkan ke rumah sakit tersebut mencapai 45.
Dari jumlah tersebut, 10 korban sudah teridentifikasi, dengan lima di antaranya dikenali di Sidoarjo dan lima lainnya di RS Bhayangkara Surabaya.
“Dari 45 ini teman-teman, yang lima diidentifikasi ketika di Sidoarjo, yang tiga kemarin sudah dikirim berarti total delapan. Ditambah sekarang ada dua yang sudah teridentifikasi,” ungkapnya.
Khusnan juga menyampaikan bahwa dari total 45 kantong jenazah yang telah diterima, empat di antaranya berisi potongan-potongan tubuh atau bagian tubuh korban. Seluruh sampel DNA dari jenazah tersebut telah dikumpulkan untuk membantu proses identifikasi lebih lanjut, dengan harapan dapat mempercepat penentuan identitas para korban bencana tersebut.








