BMRPost.id, Boltim – Guna meningkatkan kerja sama antarinstansi dan mewujudkan pembangunan yang berbasis pada data yang tepat, transparan, serta berkesinambungan, Bupati Bolaang Mongondow Timur, Oskar Manoppo, bersama Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) RI, Amalia Adininggar Widyasanti, telah melakukan pertemuan dan penandatanganan perjanjian hibah lahan di Kantor Pusat BPS RI, Jakarta., Rabu (25/6/2025).
Pada pertemuan itu, Bupati Oskar menegaskan dukungan penuh Pemerintah Daerah untuk mempercepat pembangunan Kantor BPS Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, yang dianggap sebagai upaya penting untuk meningkatkan infrastruktur statistik di wilayah tersebut.
“Ketersediaan data yang valid dan akurat adalah fondasi utama pembangunan yang terarah dan tepat sasaran. Karena itu, kami berharap pembangunan Kantor BPS Boltim dapat segera ditindaklanjuti sebagai bagian dari penguatan tata kelola statistik di daerah,” ujar Bupati Oskar.
Sebagai wujud dukungan nyata bagi keberadaan dan peran statistik di wilayah tersebut, Pemerintah Kabupaten Boltim telah menyerahkan hibah tanah seluas 1.750 meter persegi kepada Badan Pusat Statistik Republik Indonesia (BPS RI). Tanah yang sudah disiapkan dan difasilitasi oleh Pemkab Boltim ini akan digunakan untuk membangun kantor yang memadai dan representatif.
Pimpinan Badan Pusat Statistik (BPS) Republik Indonesia, Dr. Amalia Adininggar Widyasanti, mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur. Beliau menekankan bahwa bantuan ini tidak semata-mata tentang fasilitas atau barang, melainkan merupakan wujud kerja sama yang sesungguhnya antara pemerintah pusat dan daerah untuk memperkokoh sistem informasi pembangunan.
“Terima kasih atas perhatian dan komitmen Bupati dan jajaran Pemkab Boltim. Hibah lahan ini akan kami manfaatkan secara optimal sebagai lokasi pembangunan kantor BPS Boltim yang representatif dan fungsional,” ungkap Amalia.
Selain itu, ia menyatakan bahwa adanya kantor tetap akan sangat membantu kelancaran pekerjaan di bidang statistik, meliputi penyediaan data untuk publik, peningkatan kualitas statistik di berbagai sektor, dan penggabungan sistem informasi guna menunjang perencanaan serta evaluasi pembangunan daerah.
“Ini bentuk dukungan nyata terhadap penguatan kelembagaan statistik di daerah. BPS berkomitmen penuh untuk memanfaatkan hibah ini dengan profesional dan bertanggung jawab,” tegasnya.
Acara tersebut sekaligus memperkuat kerja sama antara BPS di tingkat pusat, provinsi, dan kabupaten, sekaligus menekankan perlunya peningkatan statistik sektoral yang terpadu untuk menyusun perencanaan pembangunan daerah yang lebih akurat.
Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Utara, Aidil Adha, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Harris Pratama Sumanta, Kepala BPS Boltim, Abdullah Kango, dan sejumlah pejabat struktural BPS Republik Indonesia. Inisiatif ini merupakan wujud komitmen kepemimpinan Oskar–Argo dalam mewujudkan birokrasi yang berfokus pada data, serta meningkatkan kualitas pelayanan publik agar lebih sigap dan dapat dipertanggungjawabkan.